[Update]Daftar Harga Burung Cekakak Terbaru 2022

Burung cekakak mempunyai variasi warna bulu yang sungguh indah. Ada yang perpaduan biru dengan putih, coklat dan biru, atau biru hitam. Jika tertarik untuk memilikinya, maka harus tahu harga burung cekakak modern 2022.

Pasalnya, burung ini memiliki harga yang cukup mahal sehingga perlu merencanakan anggaran dulu. Jika ingin tahu kisaran harga terbarunya, maka mampu lihat dalam artikel ini. Selain itu, juga akan mengetahui kiat memilih, jenis, dan cara perawatannya. 

Baca Juga :  [Update]Daftar Harga Burung Puter Terbaru 2022

Harga Burung Cekakak Terbaru

Cekakak tergolong jenis burung yang memiliki tubuh cukup besar dan panjang. Biasanya panjang badan burung ini mulai dari 19 sampai 27 cm. Jenis dan warnanya pun sungguh variatif. 

Dengan jenis dan warnanya yang beragam, tentu harga burung cekakak juga akan bermacam-macam. Biasanya akan dibedakan berdasarkan jumlah populasi spesies di sebuah kawasan.

Kaprikornus, kalau jenis  tertentu masih banyak di kawasan tersebut, maka harga burung cekakak lebih hemat biaya. Namun, jikalau populasinya sedikit atau keberadaannya langka, maka akan semakin mahal. 

Di pasaran Indonesia, harga burung cekakak umumnya 800 ribu sampai 1 jutaan rupiah. Harganya memang cukup fantastis untuk seekor burung. Maka dari itu, harus menyiapkan duit apalagi dulu sebelum berbelanja. 

Tips Memilih Burung Cekakak

Selain mengenali harga burung cekakak, pahami juga tips memilihnya. Dengan begitu, tidak akan salah dalam membeli dan bisa mendapatkan burung yang sehat. Berikut klarifikasi lengkapnya. 

1. Memperhatikan Bagian Mata Burung Cekakak

Tips menentukan burung cekakak yang pertama ialah mengamati bagian matanya. Hal itu bertujuan semoga bisa mengetahui apakah burung tersebut buta atau tidak. Sebaiknya, pilih burung yang mampu menyaksikan atau tidak mempunyai dilema pandangan.

Kaprikornus, jangan berbelanja yang buta karena mampu kuat pada keaktifannya. Dalam hal ini pasti Anda harus tahu ciri-ciri dari burung buta. Biasanya akan tampakwarna keputihan pada mata burung secara keseluruhan. 

2. Mengamati Kondisi Burung Cekakak

Selanjutnya ialah memperhatikan kondisi burung cekakak. Perhatikan apakah kondisinya sehat atau sedang lemah sebab sakit. Tanda burung cekakak yang sakit ialah tubuhnya akan tampakmiring, berada di dasar sangkar, dan malas makan. 

Begitu pula sebaliknya, jikalau burung sedang sehat biasanya akan lebih aktif dan berada di daerah tenggerannya. Selain itu, juga akan makan dengan lahap dan sering berkicau. 

3. Jangan Membeli Burung Tangkapan Hutan

Anda juga mesti menghindari burung yang ditangkap dari hutan. Hal itu alasannya adalah biasanya burung cekakak dari hutan cenderung mengalami stres atau syok. Penyebabnya yakni sebab ditangkap secara paksa dan menyakitkan.

Maka dari itu, burung tersebut akan terlihat tidak ramah dan condong galak atau tampakcemas. Jika demikian, pasti Anda akan kesulitan dalam proses perawatan dan untuk mengendalikannya. 

4. Memperhatikan Burung Cekakak Apakah Mencabuti Bulunya atau Tidak

Sebelum membeli burung cekakak, jangan lupa juga untuk mengamati gerak-geriknya. Apakah sering mencabuti bulunya atau tidak. Biasanya, kalau burung tersebut sering mencabuti bulunya sendiri, maka akan terlihat gundul pada bagian perut bawah. 

5. Mengamati Bagian Ekor Burung Cekakak

Tips yang terakhir ialah memperhatikan bagian ekor burung cekakak. Jika tidak terlihat memiliki ekor, berarti burung tersebut sedang sakit atau mempunyai cacat fisik. 

Jangan sampai tertipu dengan hal tersebut alasannya kadang penjual akan memasangkan ekor imitasi. Kaprikornus harus mengamati baik-baik dan menilik burung dengan saksama. 

Baca Juga : Harga Burung Cucak Keling

Jenis Burung Cekakak

Burung cekakak ada banyak jenisnya. Bisa berdasarkan spesies, warna, dan lain sebagainya. Akan namun, di Indonesia sendiri tidak semua jenis burung cekakak ada. Jadi, di bawah ini cuma memaparkan jenis burung cekakak yang ada di Indonesia. 

1. Cekakak Rimba

Jenis burung cekakak yang pertama yaitu cekakak rimba. Burung ini berskala sedang dan panjang tubuhnya sekitar 20 cm. Pada tubuh bagian bawah dan kerahnya lazimnya mempunyai warna putih. 

Sedangkan, di bab mahkotanya berwarna biru. Jenis burung ini terbagi lagi menjadi dua tipe, yaitu burung cekakak rimba penetap dan migran. Keduanya berlainan dari sisi warna tubuh. 

Pada bab punggung burung penetap, umumnya memiliki warna punggung biru terperinci. Sementara burung cekakak migran warna punggungnya yakni biru kehijauan.

Cekakak rimba penetap ditemukan persebarannya di tempat hutan bagian kawasan timur Papua. Kemudian, jika dari keseluruhan burung cekakak ada di daerah Papua Selatan dan Maluku Tenggara. 

2. Cekakak Lazuli

Jenis burung ini sama dengan cekakak rimba yakni berukuran sekitar 20 cm. Kemudian, untuk warna di bab kepalanya ialah biru kehitaman. Sementara pada bab perut, punggung, dan tunggirnya berwarna biru agak perak. 

Cekakak Lazuli termasuk bagian burung endemik yang persebarannya ada di daerah Maluku. Areanya sendiri sekitar kota Seram, Ambon dan Haruku

3. Burung Cekakak Putih Biru

Jenis berikutnya ada burung cekakak biru putih. Panjang tubuhnya cukup bervariasi antara 19 hingga 21 cm. Untuk warnanya sendiri, di bagian kepala berwarna biru hitam dan ada bintik Kakang putih besar.

Kemudian, untuk warna punggung dan tunggirnya yakni biru jelas. Burung ini mempunyai warna biru putih terang di bab tenggorokan dan tubuh bagian bawah. 

Sedangkan, pada betina di bab leher dan dadanya mempunyai pita biru besar berbentuk melintang. Jenis ini juga tergolong Burung endemik dan persebarannya ada sekitar kawasan Maluku Utara. 

Di antaranya di area Morotai, Damar, Ngelengele, Ternate, Moti, Tidore, Bacan, Obi, dan Obilatu. Dengan keberadaannya yang masih banyak, maka harga burung cekakak ini akan lebih murah. 

4. Burung Cekakak Biru Hitam

Selain burung cekakak putih biru, ada juga jenis cekakak biru hitam. Jenis ini mempunyai badan yang lebih panjang daripada cekakak putih biru, yaitu sekitar 23 cm. Warna hitamnya ada di bagian paru, punggung, dan mukanya.

Sedangkan, warna biru ada di bagian sayap mahkota dan tunggir. Kemudian, di bagian leher mempunyai warna kombinasi, yaitu biru dan putih. 

Spesies burung ini cuma tersebar di dataran rendah wilayah Papua Barat. Dengan keberadaannya yang langka, maka harga burung cekakak jenis ini akan lebih mahal dari yang lain. 

5. Burung Cekakak Belukar

Jenis burung cekakak terakhir yang ada di Indonesia ialah cekakak belukar. Burung ini termasuk yang mempunyai badan paling panjang ialah mampu hingga 27 cm. Jenis ini biasanya memiliki warna bulu biru dan coklat. 

Warna tersebut pada bagian dagu, tenggorokan, kepala, dan leher. Kemudian, di bab bawahnya berwarna coklat. Sedangkan, di area sayap dan ekornya berwarna biru terperinci berkilau. 

Meskipun begitu, ujung sayapnya mempunyai warna yang berbeda yakni coklat renta. Jenis burung ini juga biasanya punya iris mata berwarna coklat tua. Lalu, untuk warna paruh dan kakinya berwarna merah. 

Baca Juga : Harga Burung Kinoi Dipasaran

Burung cekakak belukar tergolong jenis pemburu yang ribut di lahan terbuka, bak, sungai, dan sekitar pantai. Jenis ini masih termasuk banyak. 

Populasinya pernah tampakdi wilayah Jawa Barat berulang kali. Namun, jikalau di kawasan Sumatera sering tampakdi area pertanian. Oleh alasannya itu, di tempat Sumatera harga burung cekakak akan lebih terjangkau.